Fungsi IF dalam excel adalah suatu fungsi yang akan mengeksekusi perintah hanya jika kriteria atau syarat yang diajukan terpenuhi.
Rumus Excel If merupakan bentuk kalimat bersyarat yang dituliskan dalam bentuk If..Else.., dimana jika syarat pertama terpenuhi maka perintah akan dilakukan, tetapi jika syarat pertama tidak terpenuhi maka akan dilakukan perintah yang lain.
Kalimat bersyarat ini banyak digunakan dalam perumusan fungsi-fungsi di Excel.
Bentuk kalimat bersyarat yang umum adalah :
If (syarat)
{
Lakukan sesuatu;
}
Else if (syarat2)
{
Lakukan sesuatu;
}
Else if (syarat3)
{
Lakukan sesuatu;
}
..dst.
Kalimat bersyarat juga bisa terdapat di dalam kalimat bersyarat lainnya (if bersarang).
Bentuk if bersarang, adalah :
If (syarat1)
{
If (syarat1.1)
{
Lakukan sesuatu;
}
}
Else if (syarat2)
{
If (syarat2.1)
{
Lakukan sesuatu;
}
}
Else if (syarat3)
{
Lakukan sesuatu;
}
..dst.
Biasa nya untuk menghindari penulisan if bersarang yang panjang (kompleks), digunakan operator logika AND.
Baca juga: Fungsi SUM, SUMIF, SUMIFS, Fungsi IFERROR, Fungsi SWITCH
Contoh Rumus Excel Dengan Fungsi IF
Untuk membuat kalimat bersyarat, gunakan fungsi dan rumus excel berikut :
IF(pernyataan_logika;nilai_jika_benar;nilai_jika_salah);
Penggunaan IF dengan operator “=” :
Perintah akan dilakukan hanya jika nilai yang diberikan sama dengan persyaratan, perhatikan contoh berikut ini:
F2=IF(A2=”Bandung”;”Pesan”;”Tidak”); dilanjutkan sampai F8 (lihat gambar di bawah).
IF dengan Operator “AND”
Perintah akan dilakukan hanya jika dan hanya jika dua atau lebih persyaratan nilai yang diberikan dipenuhi (semua persyaratan yang diberikan terpenuhi), perhatikan contoh berikut ini (serta hasilnya pada gambar di bawah) :
G2=IF(AND(A2=”Medan”;C2=”Bagus”);”Pesan”;”Tidak”); dilanjutkan sampai G8.
IF dengan Operator “OR”
Perintah akan dilakukan jika salah satu persyaratan nilai yang diberikan terpenuhi, perhatikan contoh berikut ini (serta hasilnya pada gambar di bawah) :
H2 =IF(OR(A2=”Medan”;A2=”Bandung”);”Pesan”;”Tidak”); dilanjutkan sampai H8.
IF dengan Operator “>”
Perintah akan dilakukan jika nilai yang diberikan lebih besar dari nilai persyaratan, perhatikan contoh berikut ini (serta hasilnya pada gambar di bawah) :
I2 =IF(D2>30000;”Pesan”;”Tidak”); dilanjutkan sampai I8.
IF dengan Operator “<”
Perintah akan dilakukan jika nilai yang diberikan lebih kecil dari nilai persyaratan, perhatikan contoh berikut ini (serta hasilnya pada gambar di bawah) :
J2 =IF(D2<50000;”Pesan”;”Tidak”); dilanjutkan sampai J8.
Rumus Excel dengan Fungsi IF Bercabang
Penggunaan IF di dalam fungsi IF lainnya, seperti berikut:
K2 =IF(A2=”Medan”;IF(C2=”Bagus”;”Pesan”;”Tidak”);”Tidak”); dilanjutkan sampai K8.
Catatan :
Penggunaan IF dalam rumus excel pada K2 s/d K8 sama dengan penggunaan IF dengan operator AND pada G2 s/d G8.
Demikianlah penggunaan kalimat bersyarat (IF) pada excel, semoga bermanfaat bagi Anda yang sedang belajar penggunaan kalimat bersyarat pada excel…
Saat ini, penulis berkomitmen untuk terus berbagi ilmu pengetahuan tentang teknologi untuk efisiensi proyek yang didapat dari pengalaman dan berbagai referensi.
Tujuannya adalah untuk membantu pekerja dan pelajar lebih mudah memahami teknologi yang dirasa sulit.
Dengan cara ini, penulis berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi siapapun yang kesulitan menerapkan teknologi dalam pekerjannya di proyek.
- Membuat Pivot Table Beserta Contohnya di Excel - August 5, 2024
- Mencari Pasangan Nilai Secara Vertikal: Fungsi VLOOKUP - July 29, 2024
- Mengenal Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) Konstruksi - July 25, 2024